Puisi : Hujan Rindu
HUJAN RINDU
Karya : M. H. Santoso
Awan kelabu memenuhi langit
Hitam nan kelam
Namun tak benar-benar pekat
Hanya saja jiwa ini ikut mendung bersamanya
Air mulai menetes dari angkasa
Butiran-butiran itu jatuh di atas kepalaku
Menggemakan suara akan kerinduan
Biarlah aku tetap begini
Kini embun pun menyelimuti kulitku
Menusuk tulang belulangku
Menjalar hingga membekukan rindu ini
Rindu yang membeku di tengah hujan
Tak ada lagi rindu selain kenangan yang dingin
Sepintas senyummu membeku dalam memori ini
Langkahmu hilang oleh butiran-butiran ini
Memaksaku berhenti mencari bara darimu
Biarlah aku menangis
Karna hujan akan menyapu air mataku
Biarlah aku menggigil
Biarlah aku menggigil
Karna hujan akan membekukan rindu ini
Tak perlulah payung menaungi
Dingin hujan tetap membekukan rindu ini
Tak peduli sempit atau lebar payung ini
Tak akan mampu menepis hujan dingin
Andai ku dapatkan bara darimu
Walau hanya setetes api kecil
Aku yakin akan mampu menghangatkan
Melelehkan lapisan yang membekukan rindu ini
Comments
Post a Comment